Ilmuwan atau lebih tepatnya Insinyur Google baru-baru ini mempublikasikan makalah yang berisi salah satu Faktor SEO On Page Terbaru yang dinilai akan sangat menghipnotis peringkat suatu situs (blog / website) pada hasil pencarian di Google.
Faktor SEO On-Page tersebut dinamakan Knowledge-Based Trust (KBT). Penjesan singkatnya, Knowledge-Based Trust ialah sinyal yang digunakan Google untuk menentukan peringkat situs berdasar fakta yang disajikan.
Sederhananya ibarat ini, bila ada 2 Blog dengan kekuatan SEO yang sama (Backlink, PA dan DA) namun memiliki konten artikel yang berbeda, dimana blog A menyajikan informasi yang berupa fakta sementara blog B memperlihatkan artikel yang hanya sebuah gosip, maka peluang Blog A menempati peringkat 1 akan jauh lebih besar, ini semua berkat adanya sinyal gres yang diberi nama Knowledge-Based Trust.
Kualitas situs secara tradisional diukur menggunakan sinyal off page ibarat backlink. Kami mengusulkan pendekatan gres yang mengandalkan sinyal on page, yaitu kebenaran informasi faktual.
Dari pernyataan singkat para insinyur Google tersebut dapat diambil kesimpulan, bahwa Google atau dalam hal ini diwakili oleh para insinyurnya sedang menguji coba Faktor SEO On Page terbaru yang disinyalir akan jauh lebih berpengaruh dibanding sinyal atau Faktor SEO Off Page yang selama ini kita dewakan yaitu Backlink.
Pertanyaan yang membuat kita semua penasaran ialah "bagaimana cara Google membedakan situs yang memiliki konten yang berisi informasi Gosip dengan konten yang menyajikan informasi Fakta ?"
Saya bukan seorang engineer Google, mamun saya akan mencoba menganalisa terkait cara yang digunakan Google dalam mengelompokan situs yang berisi informasi faktual (fakta) dengan yang hanya sekedar rumor atau opini, berdasar apa yang ditulis oleh para Ilmuwan Google dalam jurnalnya yang berjudul Estimating the Trustworthiness of Web Sources.
Baca Juga
Panduan SEO Google Terbaru 2015
Artikel yang berisi panduan SEO On-Page dan Off-Page terbaru, hasil dari revisi Teknik SEO Jadul yang mungkin sudah tidak lagi bekerja di tahun 2015 ini.
Artikel yang berisi panduan SEO On-Page dan Off-Page terbaru, hasil dari revisi Teknik SEO Jadul yang mungkin sudah tidak lagi bekerja di tahun 2015 ini.
1. Menggabungkan informasi dari banyak sekali sumber
Google akan menggunakan teknik ekstraksi informasi dari banyak sekali macam sumber, selanjutnya akan diperkirakan kebenaran fakta-fakta dan akurasi sumber menggunakan inferensi dalam model probabilistik. Bingung kan ? sama.
Inferensi ialah kesimpulan dari data yang dianggap benar, sementara Probabilistik ialah sistem yang tak dapat diramal dengan pasti atau hanya berdasar peluang.
Jadi, dalam kasus ini Google menggabungkan informasi dari banyak sekali sumber yang dianggap benar (fakta) lalu akan dibuat kesimpulan untuk menentukan mana situs yang dianggap menyajikan informasi berupa fakta dan mana yang gosip.
2. Melihat topik utama dari situs tersebut
Relevansi antara topik utama situs dengan artikel yang dibuat juga menjadi salah satu cara yang digunakan oleh Google untuk menentukan apakah situs tersebut berisi informasi faktual atau tidak.
Konsepnya sederhana, semakin melebar topik yang ditulis pada suatu situs maka semakin besar pula peluang artikel dari situs tersebut dianggap sebagai informasi yang tidak faktual.
Dari dulu bergotong-royong Google memang tidak terlalu suka dengan situs yang isinya campur aduk (gado-gado), salah satunya ialah alasannya sulitnya mentargetkan iklan, sementara bila dilihat dari kacamata pembaca, situs gado-gado dianggap tidak memiliki nilai tambah tersendiri, sehingga untuk menerima loyalitas dari pengunjung terbilang sulit.
3. Menggunakan data dari Google Knowledge Graph
Istilah Google Knowledge Graph (KG) mungkin masih terdengar asing, namun bergotong-royong fitur dari Google ini hampir selalu kita temui, Knowledge Graph ialah rinkasan singkat berdasar kata kunci yang di ketikan oleh pengguna Google Search.
Google Knowledge Graph mampu kita lihat pada adegan kanan dari hasil pencarian. Biasanya akan muncul ketika kita mencari sesuatu yang bekerjasama dengan Tokoh Penting, Aktor, Sutradara atau Film.
Data pada Google Knowledge Graph inilah yang dijadikan patokan oleh Google untuk menentukan kefatualan informasi.
Informasi diatas hanyalah 3 dari (mungkin) ratusan cara yang digunakan oleh Google dalam mengelompokan mana artikel yang faktual dan mana yang rumor.
Jika Anda kurang puas dengan apa yang saya informasikan diatas dan ingin menerima informasi lebih lengkap seputar Knowledge-Based Trust, silahkan Anda baca eksklusif jurnal PDF yang dibuat oleh para ilmuwan Google, untuk linknya PDFnya sudah saya sertakan pada paragraf ketiga.
Sekarang kita kembali ke topik, lantas 'Teknik SEO On Page ibarat apa yang masih relevan di tahun 2015 ini ?' pertanyaan tersebut mampu dijawab dengan melihat apa yang disampaikan oleh para ilmuwan Google, dimana suatu dikala mereka ingin membuat ranking pada hasil pencarian bukan hanya tergantung dari banyaknya backlink melainkan lebih mengutamakan kepada keakuratan informasi yang diberikan.
Jadi, secara tidak eksklusif para Ilmuwan Google tersebut menghimbau para webmaster / blogger untuk meluangkan waktunya guna mencari informasi yang akurat ketimbang menggunakan banyak waktu untuk mencari / memperbanyak Backlink.
Comments