Masalah Yang Sering Terjadi di Komputer dan Solusi

Halo Sobat Blogger ketemu lagi di pembahasan seputar penanganan Pertama pada Komputer, diartikel lalu sudah saya bahas mengenai Mengenal Komponen Komputer Motherboard, diartikel tersebut secara gambalang dijelaskan fungsi dan tugasnya dari masing-masing komponen yang ada di dalam Kotak dan CPU pada Motherboard. Ternyata ada aneka macam komponen-komponen yang saling berafiliasi dan terkait satu sama lainnya, mereka tidak bisa dipisahkan bagaikan romeo dan juliet (bercanda ya sobat). 

Untuk goresan pena saya kali ini akan membahas Seputar Masalah Yang Sering Terjadi di Komputer dan Solusi, dari semua komponen dan peralatan yang terdapat pada komputer masing-masing mempunyai peran yang tidak kalah pentingnya, karena jikalau ada satu saja komponen yang terdapat pada komputer otomatis akan besar lengan berkuasa juga pada kinerja komputer tersebut. Bagi sobat yang sudah mengetahui seputar permasalahan Trouble Shooting komputer mungkin sudah bukan menjadi kendala lagi, namun bagaimana dengan sobat yang masih awam dan belum mengerti ciri dan cara memperbaikinya, apa saja seputar permasalahan yang sering terjadi pada komputer, berikut ulasannya.

Masalah Komputer Sering Crash 

Komputer bisa dipoerasikan dan hidup, namun ketika sobat gunakan dan mengoperasikannya tiba-tiba saja PC Crash, hal ini sering sekali dialami oleh saya dan terjadinya pun macam-macam dari mulai Reset dengan sendirinya, Hang mouse atau keyboard tidak bisa di gunakan ataupun Freeze (beku) kondisi ini benar-benar lebih parah dari Hang. Nah untuk mengatasi hal tersebut berdasarkan pengalaman saya bisa disebabkan banyak faktor juga, namun untuk lebih memastikannya berikut langkah-langkahnya :

1. Saat kondisi komputer tidak hidup, cabut semua kabel yang berafiliasi antara komputer dengan listrik, buka Casing komputer sobat.
2. Cek semua koneksi dan kabel-kabel yang terhubung pada motherboard, periksa kembali apakah sudah benar terhubung dengan baik ke Motherboard.
3. Cek posisi RAM, Sound Card, VGA Card, dan processor apakah kendor pada slot atau portnya, hati-hati dalam memeriksa komponen tersebut.
4. Periksa baut-baut yang menempel pada Motherboard, pastikan tidak terlalu kencang atau sudah menggunakan pelapis sebelum motherboard dipasang ke Casing, hal ini sering terjadi fatwa listrik statis ke Motherboard, istilahnya listrik bocor, jikalau belum dipasang lapisan, sobat bisa pergunakan lapisan dari materi kain atau karet yang penting bukan dari materi besi atau plat sesuaikan bentuknya mengikuti motherboard yang nantinya untuk alas.
5. Pastikan didalam casing komputer terpasang Fan atau kipas untuk membuang udara panas didalam casing ketika komputer beroperasi, sering terjadi Hang atau Crash akhir udara dalam Casing terlalu panas, jikalau sudah terpasang sebelumnya Sobat periksa apakah masih bisa digunakan kipas tersebut. Bersihkan debu yang menempel dengan kuas kering.
6. Langkah terakhir jikalau cara diatas sudah dilakukan namun komputer masih Crash sobat periksa kembali VGA, RAM dan Procesor bisa digunakan atau dicoba di Komputer lain jikalau di komputer lain berjalan dengan baik tidak Crash bisa dipastikan kerusakan pada Motherboard sobat, perlu di ingat ketika menukar atau mencoba VGA, RAM, Processor harus dengan spesifikasi Motherboard yang sama, jikalau berbeda biasannya agak sulit terdeteksinya.

Merk Motherboard tidak Diketahui

Setelah dipastikan bahwa Motherboard mengalami kerusakan, sobat bisa ganti dengan motherboard yang masih layak atau mungkin beli baru, namun harus di ingat kembali ya sobat spesikikasi harus diadaptasi dengan yang sama kalau perlu, mengingat ada komponen RAM, VGA dan Procesor yang masih indah dan bisa dipergunakan kembali. Saya anggap sobat sudah memutuskan untuk mengganti Motherboard tersebut lalu komputer pastinya di instal ulang, disini biasanya problem selanjutnya sering terjadi, ketika sudah selesai instal windows akan secara otomatis mendeteksi komponen yang terkait dan motherboard, sedangkan sobat lupa atau mungkin saja dari pihak toko tidak menawarkan Software Motherboardnya tentu ini menjadi kendala besar, dan lebih parahnya lagi Sobat tidak tahu dan tidak terdapat gosip pada motherboard merknya, dari produsen mana ini di buat, wah pusing kan jadinya. Tidak perlu panik dan khawatir sobat, saya akan berikan solusinya berdasarkan pengalaman saya, apa itu solusinya, mari kita simak sama-sama.

Berdasarkan pengalaman dan yang saya pelajari mengenai hal ini, secara umum ada empat cara untuk mengetahui merk dari produsen mana motherboard tersebut berasal. 

1. Buka casing kemudian sobat perhatikan goresan pena yang terdapat pada motherboard, dan biasanya motherboard suka menempelkan labelnya di pinggir motherboard sekaligus tertera spesifikasinya, ciri label ini biasanya berupa cetakan kecil ibarat stiker
2. Jika Motherboard gres biasanya ada buku manualnya, sobat bisa ikuti panduannya dari buku manual tersebut, mudah-mudahan tidak ikut terbuang ya sobat.
3. Jika label dan buku yang dimaksud tidak ada juga coba sobat browsing melalui internet dan pastikan menggunakan google search ya sobat selain banyak kosakata yang ada, google search yaitu alat pencarian yang canggih untuk ketika ini, belum ada yang bisa menandingi perusahaan google ini. Beberapa produsen motherboard memang banyak yang tidak menyertakan label produsennya, ibarat motherboard OEM, sobat bisa melacaknya dengan mencocokkan nomor ID yang tercetak pada stiker boardnya dan lakukan searching atau biasa mengunjungi situs www.fcc.gov.oet/fccid silahkan sobat cari id tersebut, itu yaitu lembaga perijinan untuk perangkat yang berasal dari Amerika.
4. Cara terakhir yaitu menggunakan software analisa perangkat keras atau hardware, disini saya biasa menggunakan DriverPack versi 2015 yang full versi. 

Jika sobat ada yang membutuhkan DriverPack versi 2015 Original yang full versi saya berikan GRATIS buat sobat, syaratnya gampang sobat bantu share artikel ini, di medsos lalu tinggalkan komentar di artikel ini dan alamat email sobat, saya akan berikan linknya untuk di download. Atau sobat bisa unduh softwarenya di http://drp.su

Tips Memilih Motherboard

Jika sobat memutuskan untuk membeli gres Motherboard, mungkin perlu mempertimbangkan beberapa hal ini yang bisa dijadikan skema pertimbangan supaya sobat tidak salah membeli dan tidak menyesal nantinya, tetntunya diadaptasi dengan kebutuhan, jangan terpengaruh dengan merk atau harga iklan, apa saja pertimbangannya, ,ari kita bahas :

1. Menentukan merk dan tipe processor yang akan digunakan. Motherboard sangat dekat kaitannya dengan jenis processor yang akan sobat pakai, Kalau hingga salah pilih motherboard dan tidak sesuai dengan processor yang dipakai, maka sudah pasti sia-sia sobat membeli motherboardnya, atau sobat bisa bawa sekalian processornya untuk menghindari terjadinya salah beli motherboard.
2. Pilih Motherboard yang bisa mengantisipasi perkembangan teknologi komputer. Perkembangan perangkat komputer sangat cepat dan tidak terbendung. Pilihlah Motherboard yang bisa mengantisipasi perkembangan perangkat komputer Seperti RAM, Hardisk, VGA. Pilihlah yang kompatible.
3. Memilih Motherboard dengan Chipset yang sesuai. Kesalahan dalam memilih chipset akan membuat performa komputer sobat menjadi tidak stabil, dipengaruhi dengan banyak pilihan yang ada pasti membuat sobat menjadi bingung. Untuk menambah acuan ada baiknya sebelum membeli sobat bisa baca melalui online atau brosur-brosur yang ada, atau kalau perlu bisa ajak sobat yang dipercaya dan mengerti mengenai ini.
4. Pilih Motherboard yang memiliki fitur port-port suplemen yang memadai.  Fitur port-pot suplemen yang ada sangat penting untuk melengkapi karena nantinya akan banyak juga terpakai ibarat untuk port printer, USB flasdisk, hardisk portable dan mungkin banyak lainnya.
5. Pilih Motherboard yang bisa di OverClocking. Dengan kemampuan overclocking melalui bios, maka akan memudahkan sobat nantinya mengatur kenaikan frekuensi dan voltase dari processor yang berafiliasi dengan memori tentunya secara bertahap supaya tidak terjadi kerusakan nanti. Namun saya menyarankan supaya tidak melaksanakan hal ini jikalau tidak ada pengetahuan lebih atau tanpa di dampingi oleh ahli. Uda kaya pesulap aja ya sobat...hee..heee.
6. Sesuaikan dengan Kondisi Keuangan. Nah ini yang penting yaitu Uang, percuma kalau harapan dengan spesifikasi komputer yang tinggi tapi kondisi keuangan belum mencukupi, memang ibarat kita ketahui bersama untuk spesifikasi Motherboard yang Tinggi harganya masih di bilang cukup menguras kantong, apalagi untuk kelas Gamers, Intinya sesuaikan dengan budget yang ada ya sobat, atau ditabung terlebih dahulu.

Saya rasa cukup ini saja yang bisa saya bahas, mengingat tangan dan jari juga sudah lumayan pegal-pegal, kebetulan gres pulang kerja dan kepikiran buat membuatkan Tips ini untuk Sobat Blogger. Mudah-mudahan Artikel ini mengenai Masalah Yang Sering Terjadi di Komputer dan Solusinya dapat bermanfaat ya, jikalau ada sobat yang ingin menambahkan dan membuatkan pengalaman, silahkan membuatkan dikolom komentar ini.